Altech.co.id – Harga iklan di TikTok bukan sekadar tempat beriklan biasa, melainkan sarana efektif untuk mencapai pengguna TikTok di seluruh dunia. Sebelum terjun ke dunia TikTok Ads, penting untuk memahami segala aspek, mulai dari jenis iklan, harga iklan di TikTok, hingga cara pemasangannya.
Sebelum merambah ke TikTok Ads, penting untuk memahami esensinya. TikTok Ads memungkinkan Anda memasarkan produk atau layanan mereka kepada audiens yang lebih luas. Dengan pemahaman yang mendalam, kamu dapat menentukan apakah TikTok Ads merupakan saluran pemasaran yang sesuai untuk bisnismu.
Jenis Iklan yang Tersedia, Strategi dan Keuntungan TikTok Ads
Terdapat berbagai jenis iklan yang dapat kamu pilih di TikTok Ads, mulai dari iklan brand takeovers, in-feed ads, hingga branded hashtag challenges. Mengetahui variasi ini membantu dalam merancang kampanye yang sesuai dengan kebutuhan bisnismu.
Sebelum merancang strategi, kamu perlu memahami struktur biaya TikTok Ads. Berbagai faktor, termasuk jenis iklan, target audience, dan durasi kampanye, memengaruhi biaya iklan. Dengan perhitungan yang akurat, kamu dapat mengalokasikan anggaran dengan bijak.
FYP (‘For You’ Page) menjadi daya tarik utama TikTok, menarik pengguna untuk menghabiskan waktu berjam-jam di platform ini. Dengan 110 juta pengguna TikTok di Indonesia pada Januari 2023, jenis harga iklan di TikTok menjadi jembatan emas untuk meningkatkan interaksi, brand recall, dan conversion.
Dalam dunia pemasaran digital yang berkembang pesat, harga iklan di TikTok menawarkan peluang luar biasa untuk mempromosikan bisnismu kepada jutaan pengguna TikTok di seluruh dunia. Terdapat berbagai jenis iklan di TikTok, mulai dari iklan brand takeovers hingga iklan in-feed. Dengan memahami keunikan setiap jenis, kamu dapat memilih strategi yang paling sesuai untuk mempromosikan produk atau layanan bisnismu.
Panduan Membuat Kampanye Pertama dengan Perhatikan Harga Iklan di TikTok
Sebelum memulai perjalanan strategi dan harga iklan di TikTok, langkah awal yang krusial adalah menentukan tujuan kampanye. Platform ini menyediakan beragam objektif iklan, mulai dari reach, traffic, hingga website conversions. Memilih objektif yang sesuai dengan kebutuhan bisnismu akan membantu TikTok menyampaikan iklanmu kepada audiens yang tepat.
Langkah-langkah Membuat Kampanye Iklan di TikTok
- Akses Menu ‘Campaign’: Masuk ke menu ‘Campaign’ dan klik tombol pink dengan tulisan ‘Create’ atau ‘Buat’.
- Pilih Objektif Iklan: Tentukan objektif kampanye yang sesuai dengan tujuan bisnismu. Beberapa pilihan termasuk Reach, Traffic, Video Views, Leads Generation, Community Interaction, App Promotion, dan Website Conversions.
- Tips dalam Memilih Objektif Iklan: Sesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda. Misalnya, jika tujuannya adalah meningkatkan interaksi di video, pilih objektif Video Views.
- Atur Nama Kampanye dan Anggaran: Setelah memilih objektif, tentukan nama kampanye dan atur anggaran iklan di level Campaign.
- Pilih Jenis Anggaran: Ada dua jenis anggaran yang dapat dipilih, yaitu daily budget (anggaran harian) dan lifetime budget (anggaran sepanjang masa promosi).
- Daily Budget: Jumlah anggaran yang dihabiskan setiap hari relatif sama. Contohnya, Rp500.000 per hari.
- Lifetime Budget: Anggaran ditetapkan selama periode iklan, dengan fluktuasi jumlah anggaran harian. Tentukan periode iklan di level Ad Group.
- Klik ‘Continue’: Setelah menentukan objektif dan anggaran, lanjutkan dengan mengklik “Continue” atau “Lanjutkan”.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, kamu akan siap meluncurkan kampanye iklan pertamamu di TikTok.
Audiens dan Penempatan Iklan
Pada level Ad Group, kejelasan dalam mendefinisikan audiens dan penempatan iklan dan mempertimbangkan harga iklan di TikTok menjadi kunci keberhasilan. Dalam konteks ini, Anda dapat mengatur target audiens dan platform tampilan iklan. Contohnya, menargetkan pengguna TikTok tanpa menyertakan Pangle.
- Tentukan lokasi target audiens, mulai dari negara hingga wilayah.
- Spesifikasikan usia dan jenis kelamin target audiens.
- Isi bagian “Interests & Behaviours” dengan karakteristik seperti minat dan perilaku pengguna TikTok. Misalnya, menargetkan yang mengikuti tren digital marketing dengan menambahkan “digital marketing” ke kotak tersebut.
Tentukan Periode Iklan dan Anggaran
Pada tahap ini, atur durasi tampilan iklan dan anggaran yang akan dialokasikan. Ingat, satu Campaign bisa memiliki lebih dari satu Ad Group, memberikan fleksibilitas untuk menguji berbagai strategi dan harga iklan di TikTok.
- Atur tanggal dan jam tampilan iklan.
- Tetapkan anggaran di level Ad Group. Minimal Rp200.000 per hari untuk setiap Ad Group dan Rp500.000 untuk setiap Campaign.
Pilih Strategi “Bidding” atau “Tawaran”
Saat memilih strategi bidding, pertimbangkan antara Lowest Cost atau Cost Cap.
- Lowest Cost: TikTok akan mencari hasil sesuai dengan anggaran, seperti traffic, konversi, dll.
- Cost Cap: Tentukan target biaya per hasil untuk menjaga efisiensi, namun tetap fokus pada hasil yang optimal.
Buat atau Unggah Konten Iklanmu
Saatnya memberikan hidup pada kampanye iklanmu dengan konten yang menarik.
- Unggah video atau gambar iklan.
- Tambahkan caption dan CTA yang kuat untuk meningkatkan interaksi dan respons audiens.
Panduan Membuat Kampanye Pertama dengan Perhatikan Harga Iklan di TikTok
Jika telah memahami kekuatan TikTok Ads, buat akun bisnis TikTokmu dan mulailah memanfaatkannya. Selalu optimalkan iklanmu dengan mempelajari platform ini.
Eksperimen dengan berbagai iklan untuk membandingkan performa dan dorong bisnismu menuju kesuksesan yang semakin berkembang. Tentu informasi ini, perlu Anda pertimbangkan mengenai harga iklan di TikTok agar bisa berjalan sesuai harapan.
FAQ
1. Bagaimana untuk harga iklan TikTok hari ini?
Sebenarnya fluktuatif sebab berbagai iklan TikTok sudah bisa Anda tahu dan tetapkan biaya yang harus dikeluarkan.
2. Bagaimana Panduan Membuat Kampanye Pertama dengan Perhatikan Harga Iklan TikTok?
Untuk panduan pembuatan kampanye pertama dan selanjutnya, jangan khwatir, altech.co.id sudah tersedia.